Artikel kali ini akan membahas tentang Basic Cisco atau perintah dasar di Cisco Packet Tracer. Lets reading..
A.) Pengertian
Packet Tracer adalah software yang dikeluarkan oleh Cisco yang berfungsi sebagai alat simulator atau media pembelajaran, dan dalam bidang jaringan komputer.
B.) Latar Belakang
Dengan Packet Tracer, kita dapat melakukan konfigurasi perangkat atau hardware buatan Cisco secara virtual.
C.) Maksud dan Tujuan
Supaya dapat atau mampu mengkonfigurasikan perangkat Cisco dengan memahami perintah-perintah dasar (basic) dari Cisco Packet Tracer.
D.) Alat dan Bahan
- Laptop atau PC
- Software Cisco Packet Tracer
E.) Waktu Pengerjaan
Sekitar 25 s/d 30 menit
F.) Pembahasan
Membuat Topologi Sederhana
Mengkonfigurasi Router
- Untuk menkonfigurasi Router, kita harus masuk ke dalam menu CLI Router terlebih dahulu. Ada 2 cara untuk masuk ke CLI Router, yaitu
- Dengan klik 2x pada Router, kemudian klik menu CLI.
- Dengan menyambungkan kabel console dari port RS-232 di Laptop ke port Console di Router. Kemudian klik 2x pada Laptop, lalu klik menu Desktop - Terminal - Oke.
2. Melihat konfigurasi yang berjalan dengan perintah show run
3. Melihat IP dan Status Port dengan perintah show ip interface brief
4. Masuk ke Global Config Mode dengan perintah configure terminal
5. Mencari command yang dibutuhkan atau diinginkan dengan perintah ?
6. Masuk ke Config Interfaces dengan perintah interfaces namaint_port
7. Masuk ke jalur konsol dengan perintah line console 0 dan keluar langsung ke privilege mode dengan perintah end8. Mengubah nama host Router dengan perintah hostname nama_baru
9. Mengamankan jalur masuk konsol dengan perintah berikut.
Ket: username = nama user
secret = password user10. Membuat jaringan virtual Telnet dengan perintah berikut.
11. Membuat jaringan virtual SSH dengan perintah berikut.
12. Membuat banner dengan perintah banner motd #Kalimat_Ucapan#
Ket: enable password kata_sandi = keamanan biasa / mudah dilacak.
enable secret kata_sandi = lebih aman dari enable password.
service password-encryption = Meng-enkripsi semua kata sandi.
Ket: Saat mengetikkan kata sandi, tidak akan tampil jumlah karakter kata sandi. Jadi cukup ketikkan saja kata sandi dengan benar, lalu tekan enter.
14. Memasukkan alamat IP pada interfaces dan mengaktifkan interfaces dengan perintah no shutdown
Ket: Saat interfaces aktif, maka sambungan interfaces akan berwarna hijau.
15. Menyimpan konfigurasi dengan perintah write dan do write
Ket:
- Perintah write hanya dapat dilakukan saat dalam Privilege Mode.
- Perintah do write dapat dilakukan dalam Mode manapun, kecuali dalam Privilege Mode dan Exec Mode.
16. Menghilangkan mode terjemah domain setelah perintah yang tidak valid dimasukkan dalam EXEC Mode atau Privilege Mode. Perintah yang digunakan yaitu no ip domain-lookup
Ket: Saat ada pesan translating "kata tidak valid"...domain server ... Tekan ctrl+shift+6 pada keyboard secara bersamaan untuk meng-aborted name lookup.
17. Masuk ke SSH dan Telnet yang telah dibuat, dengan cara berikut.
- Klik 2x pada salah satu Laptop.
- Buka menu desktop dan pilih menu ip configuration.
- Pilih Ip static, dan masukkan IP yang satu network dengan Router.
- Lalu klik tombol X dan klik menu command prompt.
- Untuk masuk ke SSH, masukkan perintah ssh -l nama_user ip_router
- Kemudian masukkan kata sandi dan tekan enter.
- Untuk masuk ke Telnet, masukkan perintah telnet ip_router- Kemudian masukkan kata sandi dan tekan enter.
Ket: IP Router = Default Gateway Laptop = Interfaces 0/0 Router.
Mengkonfigurasi Switch
Untuk konfigurasi Switch, hampir sama dengan perintah konfigurasi pada Router.
G.) Kesimpulan
Konfigurasi atau Setting pengaturan perangkat sangat dibutuhkan dalam jaringan, karena tiap perubahan pada perangkat menentukan kesiapan perangkat dalam sebuah jaringan.
H.) Referensi
- Modul Basic Cisco
- Training Cisco CCN
Sekian informasi tentang Basic Cisco Packet Tracer, semoga bermanfaat bagi anda dan diri saya pribadi. Terima kasih sudah membaca dan berkunjung di blog sederhana ini.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
0 komentar
Post a Comment